Jelang Peluncuran Kopdes Merah Putih, ID FOOD Pastikan Pasokan Produk Pangan Aman

Wait 5 sec.

Foto: IstimewaJAKARTA - Menjelang peluncuran resmi Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, Holding BUMN Pangan ID FOOD memastikan kesiapan pasokan produk pangan ke seluruh jaringan koperasi desa aman. Sekadar informasi, Kopdes Merah Putih akan diresmi pada Senin, 21 Juli 2025 oleh Presiden RI Prabowo Subianto, dengan melibatkan sejumlah kementerian dan lembaga serta pelaku BUMN. Direktur Utama ID FOOD Ghimoyo mengatakan langkah ini dilakukan untuk mendukung kelancaran distribusi pangan rakyat dan memperkuat ekosistem pangan nasional berbasis koperasi desa. Ghimoyo bilang distribusi produk seperti beras, gula konsumsi, minyak goreng, garam, tepung, benih, daging, dan bahan pangan strategis lainnya telah berjalan sesuai rencana. “Kami telah melakukan koordinasi intensif dengan KDMP dan mitra logistik untuk menjamin produk pangan tiba tepat waktu dan dalam kondisi terbaik. Ini adalah bagian dari komitmen ID FOOD mendukung ketahanan pangan dari desa,” ujarnya, di Jakarta, Minggu, 20 Juli. Ghimoyo juga memastikan ID FOOD sebagai induk perusahaan BUMN pangan menyiapkan dukungan penuh mulai dari sisi produksi, pengemasan, hingga distribusi untuk menjamin ketersediaan produk-produk yang akan dijual melalui KDMP. “Dalam tahap awal, ID FOOD telah tap in di 107 Koperasi Desa dari 109 koperasi desa yang akan menjadi percontohan. Koperasi tersebut tersebar di seluruh provinsi. Kedepannya jumlah tersebut akan terus bertambah,” terangnya. Lalui Proses Quality Control Ketat Ghimoyo memastikan pasokan produk pangan yang dikirimkan ke koperasi telah melewati proses quality control secara ketat. Pihaknya juga menyiapkan sarana rantai dingin seperti freezer dan chiller di sejumlah titik lokasi Kopdes Merah Putih untuk menjaga kualitas produk pangan seperti daging dan ikan tetap segar. “Kami ingin memastikan bahwa setiap produk pangan yang diterima oleh masyarakat desa melalui koperasi ini aman, bergizi, dan terjangkau,” ujarnya. Lebih lanjut, Ghimoyo berharap peluncuran Kopdes Merah Putih dapat menjadi momentum penting dalam menciptakan model distribusi pangan yang lebih adil, efisien, dan langsung menyentuh masyarakat akar rumput. “Kami percaya, melalui koperasi yang kuat, desa bisa mandiri secara pangan dan ekonomi,” kata Ghimoyo.Menurut dia, kesiapan peluncuran Kopdes Merah Putih juga menjadi bentuk nyata sinergi BUMN dan desa dalam menjawab tantangan inflasi pangan, pemerataan distribusi, serta menjaga keseimbangan pasar. “Untuk itu ID FOOD hadir bukan hanya sebagai pemasok, tapi juga mitra pembangunan desa,” sebut Ghimoyo.