MAGICMAN 2, Karya Personal dan Ambisius Persembahan Jackson Wang

Wait 5 sec.

Jackson Wang kembali dengan MAGICMAN 2 (Ist)JAKARTA - Jackson Wang menuangkan kreativitas dan segenap perasaannya untuk album terbarunya, MAGICMAN 2. Ia menyebut album ini sebagai karya paling personal dan ambisius.Sepenuhnya diproduseri oleh Jackson Wang, album ini menjadi evolusi berani dari sosok MAGICMAN, alter ego yang ia tunjukkan ke publik. Karakter ini sengaja ia ciptakan untuk menyembunyikan emosi tergelapnya.Disusun dalam empat babak yang mencerminkan tahapan berduka, album ini menelusuri perjalanan emosional Jackson yang dimulai dari penyangkalan yang penuh kegelisahan, kehilangan, kesadaran menyakitkan sebelum akhirnya mencapai titik penyembuhan. Karenanya album ini mewadahi eksplorasi jujur tentang pencarian jati diri dan penerimaan diri secara utuh.Untuk pertama kalinya, Jackson merasa bebas menciptakan sebuah karya yang sepenuhnya “untuk dirinya sendiri”. Setiap lirik dan lagu dihasilkan dari ruang batin yang paling dalam yang bisa ia bagikan ke pendengar musiknya.Album ini bukan ditujukan untuk mengejar hit komersial, melainkan sebagai pernyataan artistik yang mencerminkan siapa dirinya sesungguhnya, apa yang ia rasakan, dan apa yang ia yakini.Dengan hadirnya album MAGICMAN 2, Jackson Wang semakin memperkuat posisinya sebagai fenomena global. Single perdana dari album ini, “High Alone”, debut di posisi #1 Apple Music di 22 negara dan wilayah. Lagu berikutnya, “GBAD”, langsung viral dengan lebih dari 32 juta penayangan di YouTube dan memicu kreativitas remix dari berbagai penjuru dunia.Single “BUCK”, kolaborasi dengan mega bintang asal Punjab, Diljit Dosanjh, yang telah meraih lebih dari 2 juta streams di Spotify, serta rilisan terbaru “Hate to Love”, semakin menegaskan pengaruh Jackson sebagai salah satu superstar paling dikenal secara internasional saat ini.“Saya menciptakan MAGICMAN sebagai topeng untuk menyembunyikan emosi tergelap saya. Setelah menarik diri dari sorotan, saya mencapai titik terendah secara mental dan fisik. Menulis menjadi satu-satunya jalan pelepasan dan refleksi diri. Untuk pertama kalinya, saya mengubah catatan pribadi saya menjadi musik. Album ini tentang menerima sisi terang dan gelap dalam diri kita. Inilah MAGICMAN 2,” ujar Jackson Wang dalam siaran tertulis, 18 Juli lalu.Video klip "Made Me a Man" menampilkan perjalanan introspektif Jackson secara visual, menggambarkan transisi dari keterasingan hingga kedamaian batin. Selami berbagai sudut pandang, emosi dan kreativitas Jackson di album MAGICMAN 2.