Hashim Djojohadikusumo (dok. Gerindra)YOGYAKARTA – Profil Hashim Djojohadikusumo adalah salah satu orang terkaya di Indonesia. Ia dikenal sebagai putra dari Prof. Dr. Soemitro Djojohadikusumo, ekonom Indonesia yang sangat dihormati. Sedangkan kakeknya bernama Margono Djojohadikoesoemo yang dulu pernah menjabat sebagai direktur utama pertama Bank Negara Indonesia.Nama Hashim sendiri cukup dikenal karena rekam jejaknya di dunia bisnis. Artikel ini akan membahas informasi tentang Hashim.Profil Hashim DjojohadikusumoHashim Sujono Djojohadikusumo lahir di Jakarta pada tanggal 1 Januari 1953 yang artinya saat ini ia telah berusia 72 tahun. Hashim Djojohadikusumo agama yang dianut adalah Kristen Protestan.Hashim Djojohadikusumo istrinya bernama Anie Djojohadikusumo. Dari pernikahan tersebut ia dikaruniai tiga orang anak yaitu Aryo, Rahayu Saraswati, dan Indra.Sebagai putra dari ekonom legend dari Indonesia, latar belakang pendidikan yang dimiliki Hashim memang tak main-main. Ia menempuh pendidikan setara SMP di London lalu SMA di Singapura. Setelah itu ia melanjutkan pendidikan Sarjana di Pmonoa College, Claremont University, California, Amerika Serikat dengan fokus ilmu politik dan ekonomi.Meski saat ini dikenal sebagai pebisnis, Hashim pernah melakoni beberapa pekerjaan. Misalnya, setelah ia diwisuda pada tahun 1976, Hashim menjadi pekerja magang sebagai analis keuangan di Lazard, sebuah Bank Investasi, di Perancis. Pada tahun 1978, Hashim kemudian pulang ke Indonesia.Bisnis Hashim DjojohadikusumoSesampainya di Indonesia, Hashim bergabung dengan perusahaan ayahnya di bidang konsultan manajemen PT Indoconsult Associates. Di perusahaan tersebut ia mendapat posisi sebagai direktur dan bergabung selama dua tahun.Hashim kemudian mulai merintis perusahaannya sendiri yang dinamai dengan PT Era Persada. Perusahaan tersebut bergerak di bidang perdagangan nasional.Intuisi Hashim sebagai pengusaha dan pebisnis ternyata sangat tajam. Ia bahkan berhasil mengelola berbagai perusahaan nasional. Beberapa perusahaan yang pernah dikelolanya adalah sebagai berikut.PT Tidar Kerinci Agung (1984)PT Prahabima (1985)PT Bank Universal (1985)PT Ina Persada (1986)PT Tirtamas Majutama (1987)Hashim terus memperluas jaringan bisnisnya di Indonesia bahkan di luar negeri. Di Indonesia, Hashim mengembangkan berbagai perusahaannya di bawah payung Arsari Group. Perusahaan yang dimilikinya bergerak di berbagai bidang seperti perkebunan, migas, tambang, agribisnis, hingga energi baru terbarukan.Rekam Jejak Hashim di Politik IndonesiaTidak hanya dikenal di dunia bisnis, Hashim juga cukup lihai di panggung politik Indonesia. Ia bahkan jadi salah satu orang penting Gerindra, partai politik yang dipimpin oleh Prabowo Subianto yang saat ini menjabat sebagai Presiden RI. Hashim Djojohadikusumo jabatan di Gerindra adalah sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai.Bahkan Hashim dan Prabowo terlihat sering bersama di beberapa acara partai dan agenda politik lainnya. Tak heran jika banyak masyarakat sempat bertanya Hashim Djojohadikusumo siapanya Prabowo dan baru mengetahui di kemudian hari bahwa Hashim adalah adik Prabowo Subianto.Hashim di Bidang Lingkungan dan SosialTernyata Hashim tidak hanya berkutat di bidang bisnis dan politik saja. Ia punya kontribusi di bidang lingkungan. Hashim diketahui menggemari budaya lokal Indonesia. Bahkan ia ikut dalam kegiatan konservasi satwa langka khususnya orangutan dan harimau Sumatera.Sebagai filantropis, Hashim banyak menghabiskan hidupnya untuk berbagai kegiatan sosial. Ia membantu meningkatkan kualitas pendidikan. Bahkan ia juga ikut berkontribusi membawa Indonesia sebagai negara yang mengusung energi baru terbarukan.Harta Kekayaan Hashim DjojohadikusumoMeski menjadi salah satu orang terkaya, Hashim Djojohadikusumo masuk Forbes atau tidak bukan hal penting untuknya. Meski begitu, nama Hashim memang pernah masuk dalam daftar rilisan orang terkaya oleh majalah Forbes.Di tahun 2012 misalnya, Majalah Forbes melaporkan bahwa harta kekayaan adik Prabowo tersebut mencapai US$ 850 juta atau sekitar Rp8.5 Triliun. Hashim Djojohadikusumo kekayaannya tersebut mampu mengatarkan ia sebagai orang terkaya di Indonesia nomor ke-39.Di tahun 2020, Forbes kembali memasukan Hashim sebagai salah satu orang terkaya. Di tahun tersebut Forbes mencatat harta Hashim mencapai US$685 juta atau sekitar Rp10,69 triliun.Itulah informasi terkait profil Hashim Djojohadikusumo. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.