Dalam Rapat Kerja Nasional UPZ BAZNAS di Bogor (9/9/2025), Saidah menyatakan bahwa ini merupakan tonggak sejarah karena zakat tidak lagi hanya dipandang sebagai ibadah individual, tetapi sebagai instrumen strategis yang berkontribusi pada lima prioritas pembangunan pemerintah: ketahanan pangan, program Makan Bergizi Gratis (MBG), pendidikan, kesehatan, serta pembangunan desa, koperasi, dan UMKM. BAZNAS bersama UPZ telah mengimplementasikan berbagai program yang selaras dengan prioritas nasional, seperti lumbung pangan (Telkom Group), ekosistem pangan berbasis riset (BRIN), beasiswa pendidikan (BSI Scholarship), penanganan stunting, hingga pengembangan kapal klinik untuk daerah terpencil. Dalam RPJMN, zakat ditempatkan sebagai instrumen pengentasan kemiskinan, pengurangan kesenjangan, dan blended financing untuk pembangunan berkelanjutan. Saidah mengajak seluruh UPZ meningkatkan profesionalisme dan inovasi agar zakat semakin berkontribusi nyata dalam arus utama pembangunan nasional.