Keluarga Serahkan Bukti Tambahan ke Puspom TNI Demi Ungkap Misteri Tewasnya Diplomat Muda Arya Daru

Wait 5 sec.

Tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat Diplomat Ahli Muda Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Ary Daru Pangayunan di Jakarta. (Ist)JAKARTA - Kuasa hukum keluarga Arya Daru, Marwan Iswandi menyatakan, pihaknya telah memiliki sejumlah bukti baru terkait kematian Diplomat Muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Arya Daru Pangayunan."Ada (bukti baru), tapi tidak kami ungkapkan. Kami minta bantuan ke TNI, biar nanti TNI yang bekerja dengan data-data dari kami," kata Marwan Iswandi saat dikonfirmasi VOI, Kamis, 11 September 2025.Marwan menyatakan, jika ada keterlibatan oknum atau siapapun, maka kasus kematian Arya Daru Pangayunan harus benar-benar diungkap secara jelas."Ini benar-benar harus diungkap. Karena kemungkinan, (terkait) masalah perdagangan orang, ini mafia ini. Makanya harus dibuka betul perkara ini," ujarnya.Seperti diketahui, Arya Daru juga pernah menangani kasus perdagangan manusia skala internasional. Berkaitan dengan hal tersebut, Marwan juga membenarkan."(korban pernah menangani) Masalah penjualan orang juga. Ini jangan dibiarkan, kalau gini negara kan kalah sama mafia," katanya.Keluarga korban Arya Daru, Marwan Iswandi membuat laporan ke Puspom TNI buntut kematian Diplomat Muda Kemlu RI tersebut.Pelaporan ke Puspom TNI bukan tanpa alasan. Marwan membawa kasus ini ke Puspom TNI karena menduga adanya keterlibatan oknum terkait kematian Diplomat Muda Kemlu RI, Arya Daru Pangayunan.