Asap membumbung tinggi di langit setelah serangan udara Israel di Yaman. Foto: Stringer/ReutersIsrael menyerang Ibu Kota Yaman, Sana pada Rabu (10/8). Serangan udara itu menewaskan 35 orang dan 131 terluka. Jumlah korban diperkirakan masih bisa bertambah seiring proses evakuasi yang terus dilakukan tim penyelamat.Menurut Kementerian Kesehatan Yaman, serangan tersebut menghantam kawasan permukiman sipil dan fasilitas publik. Bom dijatuhkan di lingkungan al-Tahrir serta sebuah fasilitas medis di Jalan 60, sementara di al-Jawf, serangan menghantam kompleks pemerintahan di ibu kota al-Hazm.Media Al Masirah TV yang dikelola Houthi melaporkan bahwa serangan Israel juga mengenai Markas Panduan Moral dan menyebabkan sejumlah rumah warga hancur. “Syuhada, yang terluka, dan beberapa rumah rusak akibat serangan Israel di Markas Panduan Moral,” tulis saluran tersebut melalui Telegram, dilansir Al-Jazeera.Sementara itu, Perusahaan Minyak dan Gas Yaman menyatakan pesawat tempur Israel menargetkan sebuah stasiun medis di Jalan al-Sitteen, Sanaa.Hingga kini, tim pertahanan sipil masih berupaya memadamkan kebakaran serta mengevakuasi korban dari reruntuhan bangunan. Dampak kerusakan akibat serangan ini belum dapat dipastikan.