McGregor Disanksi Larangan Bertanding Selama 18 Bulan

Wait 5 sec.

Conor McGregor mendapat hukuman dari UFC karena gagal dalam tes doping (Instagram/@thenotoriousmma).JAKARTA – Ultimate Fighting Championship (UFC) menjatuhkan sanki melarang Conor McGregor tidak boleh bertanding selama 18 bulan karena melanggar aturan antidoping.Combat Sports Anti-Doping (CSAD), yang merupakan badan internal yang mengelola program antidoping UFC, pada Selasa, 7 Oktober 2025, mengumumkan bahwa McGregor dikenai sanksi itu karena gagal menyerahkan sampel tes sesuai ketentuan yang berlaku."McGregor gagal dalam tiga upaya pengambilan sampel biologis dalam periode 12 bulan pada 2024, yang merupakan pelanggaran terhadap kebijakan antidoping UFC," demikian bunyi pernyataan CSAD, dikutip MMA Fighting.Atlet UFC yang terikat kontrak diwajibkan untuk selalu memberikan informasi lokasi akurat sehingga mereka dapat dihubungi dan menjalani pengambilan sampel biologis tanpa ada pemberitahuan sebelumnya.Adapun uji sampel yang dilewatkan oleh McGregor terjadi pada tanggal 13 Juni, 19 September, dan 20 September 2024. Ini diklasifikasikan sebagai kegagalan pelaporan lokasi atau yang dikenal sebagai 'whereabouts failures'.Walaupun setiap tes yang terlewat dihitung sebagai pelanggaran bagi McGregor, pejabat CSAD mencatat bahwa ia sedang tidak bertanding karena cedera dan tidak sedang mempersiapkan diri untuk pertandingan saat sampel seharusnya dikumpulkan."McGregor sepenuhnya bekerja sama dengan penyelidikan CSAD, menerima tanggung jawab, dan memberikan informasi detail yang menurut CSAD berkontribusi pada tes yang terlewat," bunyi lanjutan pernyataan tersebut.Meskipun ada faktor-faktor yang meringankan, CSAD menekankan bahwa pelaporan lokasi yang akurat dan kemampuan untuk melakukan tes mendadak merupakan hal yang esensial bagi keberhasilan program UFC.Dengan mempertimbangkan kerja sama McGregor, maka CSAD pun memutuskan untuk mengurangi sanksi standar 24 bulan untuk tiga kegagalan pelaporan lokasi menjadi 18 bulan saja."Periode ketidaklayakan McGregor dimulai pada 20 September 2024 (tanggal kegagalan pelaporan lokasi ketiganya) dan akan berakhir pada 20 Maret 2026," kata mereka.Dengan demikian, sanksi ini tidak akan mengganggu rencana kembalinya petarung asal Irlandia itu ke oktagon, yang kemungkinan akan terjadi di acara UFC Gedung Putih pada 14 Juni 2026.McGregor belum bertarung sejak 2021 ketika ia mengalami patah kaki dalam pertarungan melawan Dustin Poirier. Ia awalnya dijadwalkan untuk kembali pada 2024 untuk bertarung melawan Michael Chandler, tetapi cedera patah jari kaki.Setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan rencana untuk menggelar acara UFC di Gedung Putih pada 2026, McGregor langsung menyatakan keinginannya untuk bertarung di acara tersebut.