Purbaya: 10 Tahun Lagi IHSG Bakal To the Moon

Wait 5 sec.

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa usai acara Dialog Pelaku Pasar Modal di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (9/10/2025). Foto: Muhammad Fhandra Hardiyon/kumparanMenteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa optimistis kinerja pasar modal Indonesia akan terus meningkat dalam jangka panjang.Ini disampaikan Purbaya usai menghadiri Dialog Pelaku Pasar Modal Bersama Menteri Keuangan RI di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (9/10). Dalam kesempatan itu, ia menanggapi pertanyaan mengenai dukungan pemerintah terhadap likuiditas pasar saham, di tengah IHSG yang mencetak rekor baru menembus level 8.000.Per hari ini, berdasarkan data RTI Business pukul 10.42 WIB, IHSG tercatat naik 43,743 poin atau 0,54 persen ke level 8.209,772. Indeks sempat menyentuh level tertinggi di 8.211,066 dan terendah di 8.159,945.“Saya pikir IHSG akan cenderung naik terus. Mungkin 10 tahun lagi seperti yang saya bilang tadi jadi in short IHSG to the moon,” kata Purbaya.Menurut dia, tren kenaikan indeks mencerminkan optimisme investor terhadap prospek ekonomi RI. Ia mengatakan pemerintah tidak semata-mata berfokus mendorong pasar modal, tetapi berupaya memperkuat ekonomi nasional agar pertumbuhan berjalan berkelanjutan.“Tujuan kami tidak bukan untuk mendorong pasar modal tapi mendorong perekonomian saya masih punya uang cukup banyak untuk menambah lagi kalau diperlukan tapi otomatis kalau ekonominya bagus pasar saham naik,” ujarnya.Purbaya menjelaskan, pergerakan di pasar saham pada dasarnya menggambarkan ekspektasi investor terhadap arah ekonomi ke depan. Kata dia, penguatan IHSG belakangan ini sejalan dengan meningkatnya kepercayaan pelaku pasar terhadap kebijakan pemerintah yang menggelontorkan Rp 200 triliun ke Himbara dan rencana tambahan Rp 70 triliun ke sejumlah bank daerah."Kan likuiditas baru kurang dari 1 bulan jalan gak mungkin tiba-tiba lari tapi mereka bisa hitung ke depan akan seperti apa ekonominya, dan saya pikir dengan diskusi tadi mereka akan lebih yakin perbaikannya sifatnya struktural dan akan berkembang terus ke depan,” tutur Purbaya.Dia melanjutkan, pemerintah masih memiliki ruang fiskal yang memadai untuk menjaga stabilitas perekonomian bila diperlukan.“Saya masih punya uang cukup banyak untuk menambah lagi kalau diperlukan tapi otomatis kalau ekonominya bagus pasar saham naik,” ujarnya.