Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan berebut bola dengan pemain Timnas Irak Rebin Ghareeb Adhamat pada pertandingan Ronde Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (6/6/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparanTimnas Indonesia akan menjalani laga 'hidup-mati' kontra Irak dalam matchday kedua Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, pada Minggu (12/10) pukul 02:30 WIB. Bek Irak, Rebin Sulaka, mengumbar tekadnya jelang laga ini.Sulaka menegaskan bahwa lolos Piala Dunia 2026 menjadi mimpi besar bangsa Irak. Mereka siap tampil mati-matian demi tidak mengecewakan para suporter."Kesiapan Timnas Irak saat ini belum pernah terjadi sebelumnya. Sejujurnya, saya melihat antusiasme dan semangat dari semua orang yang belum pernah saya lihat sebelumnya," tegas pemain yang jadi rekan setim Asnawi Mangkualam di Port FC itu, dikutip dari Winwin. "Kami mengandalkan dukungan para penggemar dan kami berharap para penggemar akan terus mendukung kami untuk meraih impian lolos ke Piala Dunia bersama, karena ini adalah impian yang telah lama dinantikan," tambahnya.Pemain Timnas Indonesia Thom Jan Haye mengejar bola dengan pemain Timnas Irak pada pertandingan Ronde Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (6/6/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparanSebelumnya, Timnas Indonesia ditekuk Arab Saudi dengan skor 2-3 dalam laga pertama Grup B Ronde 4. Maka dari itu, pasukan Patrick Kluivert juga harus mati-matian untuk menang."Kami harus menghormati tim Irak. Pada pertandingan sebelumnya, mereka meraih hasil yang baik melawan Indonesia, tapi sekarang situasinya tentu berbeda dan kami perlu menang. Itulah satu-satunya hal yang harus kami lakukan," terang Kluivert dalam konferensi pers pralaga."Sangat sulit, tapi kami adalah orang-orang yang pemberani. Saya punya tim yang benar-benar saling mendukung, saling melindungi, dan berjuang untuk satu sama lain. Kami telah merencanakan pertandingan ini dengan baik, seperti pertandingan melawan Saudi, dan kami akan berjuang habis-habisan.""Para suporter berdiri di belakang kami, dan kami juga harus ada di sana untuk mereka karena kami mewakili negara yang besar, seperti yang semua orang tahu," tandasnya.Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert memberikan instruksi kepada saat melawan Timnas Arab Saudi pada pertandingan Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (8/10/2025). Foto: Stringer/REUTERSDalam sejarah, Irak adalah lawan yang berat bagi Timnas Indonesia. Bahkan di 3 laga terakhir dalam kurun waktu kurang dari 3 tahun, 'Garuda' selalu kalah.Timnas Indonesia bertemu dua kali dengan Irak di Ronde 2. Hasilnya, tim yang kala itu masih dilatih Shin Tae-yong kalah 1-5 di Basra dan takluk 0-2 di GBK. Ketika bermain di Piala Asia di Qatar, Indonesia tumbang 1-3.