Petugas Lapas Kelas I IB Tulungagung memperlihatkan WBP bersama barang bukti handphone yang diselundupkan dalam kunjungan WBP di Lapas Tulungagung, Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (9/10/2025). (Antara)TULUNGAGUNG - Petugas Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Tulungagung, Tulungagung, Jawa Timur menggagalkan upaya penyelundupan ponsel dalam kunjungan warga binaan pemasyarakatan (WBP) pada Kamis 9 Oktober.Kepala Lapas Tulungagung Ma'ruf Prasetyo Hadianto menjelaskan, penyelundupan dilakukan saat WBP kasus narkoba atas nama Dedy Ariyanto bin Paijan menerima kunjungan dari saudara perempuannya.Usai kunjungan, Dedy menjalani pemeriksaan badan oleh petugas Jaya di Pintu-4 Lapas."Saat penggeledahan, petugas mencurigai salah satu bungkus makanan yang rusak segelnya. Setelah diperiksa, ditemukan satu unit handphone merk Oppo warna biru yang disembunyikan dalam makanan berbungkus sterofoam," kata Ma’ruf dikutip ANTARA, Jumat 10 Oktober.Petugas kemudian melaporkan temuan itu kepada Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka KPLP) Dhonny Galeh Sulistyo untuk pemeriksaan lanjutan.Dari hasil pemeriksaan, Dedy mengaku menerima barang tersebut dari saudara perempuannya.Kepala KPLP Dhonny Galeh Sulistyo mengapresiasi ketelitian petugas dan menegaskan bahwa Lapas Tulungagung tidak mentoleransi upaya penyelundupan barang terlarang."Kami akan terus memperketat pemeriksaan terhadap barang bawaan kunjungan. Tidak ada toleransi bagi segala bentuk penyelundupan," tegas Dhonny.Ma'ruf menambahkan, pihaknya akan menindaklanjuti kejadian ini sesuai prosedur dan terus memperkuat sistem pengamanan agar lingkungan pemasyarakatan tetap bersih dari barang terlarang."Tindakan cepat petugas menjadi bukti kesigapan dan dedikasi dalam menjaga keamanan di dalam lapas," ujarnya.