GoPay Bermitra dengan Pemerintah Surakarta Dorong Digitalisasi UMKM dan Layanan Publik

Wait 5 sec.

Peresmian kerja sama GoPay dengan pemerintah Surakarta (foto: GoTo) JAKARTA - GoPay, dompet digital bagian dari GoTo Financial dan GoTo Group, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan pemerintah Surakarta, untuk menghadirkan layanan publik melalui implementasi teknologi. Dengan keunggulan teknologi yang digunakan, GoPay berkomitmen untuk mendukung akselerasi digitalisasi pelayanan publik serta mendorong pemberdayaan masyarakat menjadi lebih produktif.“Sebagai perusahaan teknologi anak bangsa, kami berkomitmen untuk terus mendukung pemerintah mendorong digitalisasi di berbagai sektor,” ujar Budi Gandasoebrata, Head of Regulatory and Public Affairs GoPay dalam pernyataannya.Kolaborasi strategis ini meliputi 5 inisiatif utama:Memperluas Jangkauan Aspirasi WargaPlatform Unit Layanan Aduan Surakarta (ULAS) kini dapat dijangkau semakin luas oleh warga Surakarta melalui ‘Layanan Favorit Warga’ di aplikasi GoPay. Mendukung Program Posyandu PlusAplikasi GoPay kini menyediakan informasi lengkap Program Posyandu Plus, yang dapat diakses melalui fitur ‘Program Pemerintah’. Pemberdayaan Kader Pintar Posyandu Plus Kader Posyandu dapat memanfaatkan aplikasi GoPay untuk berpartisipasi aktif dalam meningkatkan awareness dan keterlibatan publik terhadap program Posyandu Plus dan platform ULAS. Peningkatan Literasi Keuangan GoPay akan meningkatkan literasi keuangan dan turut serta menyebarluaskan pengetahuan mengenai keuangan kepada warga sekitar.Mendukung Pengembangan UMKM dan Pedagang Pasar GoPay akan menggelar pelatihan pemanfaatan layanan keuangan digital yang tersedia di Aplikasi GoPay Merchant, untuk turut mendukung digitalisasi UMKM dan pedagang pasar di Surakarta serta mendorong inklusi keuangan.Di fase pertama, kolaborasi ini dimulai dengan melibatkan 50 titik Posyandu Plus dan 43 pasar tradisional, dan akan terus diperluas kedepannya untuk menjangkau lebih banyak warga dan pelaku UMKM.