Ilustrasi (Pexels/cottonbro studio)JAKARTA - Kognitif merupakan kemampuan otak yang melibatkan proses berpikir, belajar, dan memahami. Kemampuan kognitif harus diasah sejak masa kanak-kanak.Bagi orang tua, dalam mengasah kemampuan kognitif anak terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan. Salah satunya adalah dengan mengenalkan musik.Melalui musik, anak dapat memperoleh stimulus yang dapat membantu perkembangan otak mereka. Untuk memperoleh hal ini, orang tua dapat mendengarkan musik bersama anak, seperti menonton video di YouTube bersama.“Sekarang itu semakin terbantu lewat teknologi sih. Misalkan kita bisa stimulus anak lewat musik, lewat storytelling, kita bisa nonton YouTube bareng terus orang tua minta mereka ceritain ulang apa yang didengarkan,” ungkap Psikolog Klinis, Analisa Widyaningrum, saat konferensi pers Parentalk, di Cipete, Jakarta, pada Selasa, 7 Oktober 2025.“Kedekatan orang tua dengan anak yang distimulus oleh musik, oleh visual dan motorik itu bisa meningkatkan otak kiri dan otak kanan anak untuk belajar,” tambahnya.Analisa mengungkapkan bahwa anak yang sudah terstimulus oleh musik secara aktif akan mengalami peningkatan kognitif hingga 34 persen, dibandingkan mereka yang belajar komputer.“Salah satu penelitian terbaru di UK, anak yang terstimulus dengan baik dengan musik secara aktif, bukan pasif, jadi misalnya belajar musik, 34 persen itu lebih meningkatkan fungsi kognitifnya dibandingkan anak yang belajar komputer,” jelasnya.Tak hanya itu, Analisa menyampaikan bahwa dengan aktif bermain musik, anak tidak hanya memperoleh kecerdasan musikalitas. Mereka juga akan memiliki kemampuan kognitif yang semakin tinggi, yang ditunjang oleh musik.“(Belajar main piano dari usia 4 tahun), itu bukan sekadar kecerdasan musikalitasnya saja, tapi kemampuan dia berpikir kognitif juga bisa ditunjang melalui musik,” pungkas Analisa.