Ilustrasi Wall Street. Foto: ShutterstockBursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street ditutup bervariasi pada perdagangan Senin (6/10). Hal tersebut didorong oleh sentimen pasar dari sejumlah aksi korporasi di sektor kecerdasan buatan (AI). Sedangkan penutupan sebagian pemerintahan AS kini telah memasuki hari keenam.Mengutip Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average turun 63,31 poin atau 0,14 persen menjadi 46.694,97. Sementara S&P 500 naik 24,49 poin atau 0,36 persen ke level 6.740,28, dan Nasdaq Composite menguat 161,16 poin atau 0,71 persen menjadi 22.941,67.Saham-saham semikonduktor memimpin penguatan setelah AMD mengumumkan akan memasok chip AI kepada OpenAI dalam kesepakatan yang berpotensi menghasilkan pendapatan hingga puluhan miliar dolar AS per tahun. Kesepakatan ini juga memberi peluang bagi pencipta ChatGPT itu untuk memiliki hingga 10 persen saham di AMD.Saham AMD melonjak 23,7 persen, sementara indeks semikonduktor Philadelphia Semiconductor Index naik 2,9 persen.“Pasar menunjukkan kekuatan di sektor seperti teknologi dan consumer discretionary, dan hal ini terjadi meski ada penutupan pemerintahan. Investor masih menaruh minat besar pada tren AI dan perusahaan-perusahaan yang mendukung maupun memanfaatkannya,” ujar Senior Portfolio Manager di Dakota Wealth, Robert Pavlik.“Ini seperti gelombang, dan gelombang tidak akan terus bergulung selamanya pada akhirnya akan mencapai puncak dan kemudian surut. Tapi di mana posisi kita dalam siklus gelombang ini? Tak ada yang tahu pasti,” sambung Robert.Pemerintah federal tetap tutup selama enam hari karena kebuntuan politik antara partai. Kondisi ini menyebabkan tertundanya publikasi sejumlah indikator ekonomi utama, memaksa investor bergantung pada data non-pemerintah untuk memperkirakan waktu dan besaran potensi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve.Beberapa pejabat moneter memperingatkan agar tidak tergesa-gesa menurunkan suku bunga acuan karena inflasi masih tinggi, sementara sebagian lainnya menilai tanda-tanda pelemahan pasar tenaga kerja sudah cukup menjadi alasan untuk memangkas suku bunga.Pasar keuangan AS saat ini memperkirakan peluang hampir pasti sebesar 94,6 persen bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan Oktober mendatang.Tanpa adanya data ekonomi resmi dari pemerintah AS pekan ini, pelaku pasar akan memantau laporan mengenai kredit konsumen, permintaan hipotek, serta survei awal University of Michigan mengenai sentimen konsumen bulan Oktober.Dari 11 sektor utama di S&P 500, sektor consumer discretionary memimpin kenaikan, sementara real estate mencatat penurunan paling tajam.Pekan depan, musim laporan keuangan kuartal ketiga akan menjadi katalis utama bagi pergerakan pasar, dengan dimulainya laporan hasil kinerja dari sejumlah bank besar AS.Analis memperkirakan pertumbuhan laba tahunan gabungan S&P 500 mencapai 8,8 persen untuk periode Juli–September, naik 0,8 poin persentase dibandingkan perkiraan awal kuartal, menurut data dari LSEG.Saham Tesla naik 5,5 persen setelah pembuat mobil listrik itu mengunggah teaser acara yang akan digelar pada Selasa (7/10) di platform media sosial X.Sementara itu, TD Cowen memangkas target harga saham Starbucks, dengan alasan melemahnya pasar tenaga kerja yang memengaruhi daya beli generasi Z. Akibatnya, saham kedai kopi tersebut turun 5 persen.Harga Bitcoin menembus level USD 125.000 pada Minggu (5/10), mendorong penguatan pada saham-saham perusahaan terkait kripto seperti Coinbase, Strategy, Riot Platforms, dan MARA Holdings.Saham bank regional Comerica melonjak 13,7 persen setelah Fifth Third mengumumkan rencana akuisisi perusahaan tersebut dalam kesepakatan all-stock senilai USD 10,9 miliar.Sebaliknya, saham Verizon turun 5,1 persen setelah perusahaan telekomunikasi itu menunjuk mantan CEO PayPal, Dan Schulman, sebagai CEO baru.Di bursa NYSE, jumlah saham yang naik melebihi yang turun dengan rasio 1,05 banding 1, dengan 665 saham mencatat rekor tertinggi baru dan 75 saham mencatat rekor terendah baru.Di Nasdaq, sebanyak 2.602 saham naik dan 2.062 saham turun, dengan rasio 1,26 banding 1 untuk saham yang menguat dibandingkan yang melemah. S&P 500 mencatat 46 rekor tertinggi baru dalam 52 minggu dan 9 rekor terendah, sementara Nasdaq Composite mencatat 187 tertinggi baru dan 58 terendah baru.Volume perdagangan di bursa AS mencapai 19,69 miliar saham, sedikit lebih tinggi dibandingkan rata-rata 19,17 miliar dalam 20 hari perdagangan terakhir.