Ilustrasi pegal linu (Freepik) YOGYAKARTA – Obat pegal linu dan nyeri sendi di apotek bisa menjadi pilihan untuk mengatasi keluhan yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Obat-obat tersebut tersedia dalam berbagai bentuk, mulai dari obat minum (oral), obat oles, hingga plester obat atau patch transdermal yang ditempelkan pada kulit.Seperti yang kita tahu, pegal linu merupakan sekumpulan rasa nyeri, kaku atau tidak nyaman yang terjadi di tangan, kaki, punggung, atau bahkan di sekujur tubuh.Sedangkan nyeri sendi sering diartikan sebagai rasa sakit dan tidak nyaman pada sendi, yakni jaringan yang menghubungkan atau membantu pergerakan dua tulang. Sensai nyeri yang muncul dapat berupa nyeri tumpul, tajam, atau panas di sendi, dengan intensitas ringan hingga berat.Pegal linu dan nyeri sendi bisa sangat menganggu aktivitas. Untuk mengatasi gejala yang muncul, Anda bisa mengonsumsi obat-obatan yang dijual bebas di apotek.Rekomendasi Obat Pegal Linu dan Nyeri Sendi di Apotek Dihimpun dari berbagai sumber, berikut rekomendasi obat pegal linu dan nyeri sendi di apotek yang bisa dijadikan sebagai pilihan untuk meredakan keluhan:Dolo-Neurobion Rekomendasi obat pegal linu dan nyeri di apotek yang pertama adalah Dolo-Neurobion. Obat ini diformulasikan dengan aksi ganda untuk mengatasi nyeri dan kaku yang terjadi di tangan, sendi, punggung, atau di bagian tubuh lainnya.Obat ini mengkombinasikan paracetamol, suatu analgesik yang bekerja di pusat nyeri di otak untuk menekan rasa sakit, dengan vitamin neurotropik seperti thiamine mononitrate (B1), pyridoxine hcl (B6), dan cyanocobalamin (B12).Vitamin neurotropik ini dapat membantu memperbaiki dan melindungi sel saraf, sehingga tidak hanya meredakan gejala nyeri tetapi juga membantu mengatasi kekurangan vitamin B yang dapat menjadi salah satu penyebab nyeri.Dolo-Neurobion masuk dalam kategori obat bebas, sehingga bisa dibeli tanpa menggunakan resep dari dokter.Neo Rheumacyl Neo Rheumacyl merupakan yang diformulasikan untuk mengatasi nyeri, mulai dari nyeri otot, nyeri sendi, sakit pinggang, encok, hingga pegal linu. Adapun bahan aktif yang terkandung dalam obat ini yakni ibuprofen dan paracetamol.Kandungan ibuprofen dalam Neo Rheumacyl bekerja dengan cara menghambat mediator nyeri, yakni sikooksigenase-2 (COX-2) yang terlibat dalam proses peradangan dan nyeri di dalam tubuh.Di apotek, Neo Rheumacyl termasuk obat berlabel biru (obat bebas terbatas). Meski begitu, obat ini masih bisa dibeli tanpa resep dokter, namun penggunaannya harus hati-hati dan mengikuti petunjuk pada kemasan.Hotin DCL Emulsi Gel Hotin DCL Emulsi Gel merupakan gel anti nyeri yang berfungsi mengatasi pegal linu, nyeri sendi, dan nyeri otot.Bahan aktif yang terkandung dalam produk ini adalah diclofenac diethylamine yang bekerja menghambat siklooksigenasi 2, yakni enzim yang berperan dalam munculnya rasa nyeri. Dengan beitu, rasa sakit yang disebabkan oleh pegal linu dan nyeri sendi dapat berkurang.Untuk meredakan keluhan, oleskan obat ini pada area yang terasa nyeri dengan frekuensi 3-4 kali sehari.Salonpas Koyo Salonpas Koyo merupakan patch transdermal yang dapat mengurangi gejala pegal linu dan nyeri sendi.Bahan aktif dalam sediaan transdermal ini adalah metil salisilat, mentol, dan champor. Kombinasi bahan ini memberikan sensasi dingin di awal, diikuti sensasi hangat yang tahan lama. Efek tersebut bisa memberikan rasa nyaman untuk menekan nyeri.Cara menggunakan salonpas koyo untuk mengatasi nyeri juga sangat mudah, cukup tempelkan patch ini pada area yang sakit.Demikian informasi tentang obat pegal linu dan nyeri sendi di apotek. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.