Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman di RS PPN, Bintaro, Jakarta, Senin (19/2/2024). Foto: Dok. IstimewaMenteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mengatakan, Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Soedirman, Jakarta, terbuka bagi masyarakat umum.Menurutnya, masyarakat bisa berobat atau mendapat perawatan di RSPPN menggunakan fasilitas BPJS Kesehatan. Artinya, RS ini meski dalam naungan Kemhan, tidak dikhususkan bagi prajurit TNI dan keluarganya."Kita dedikasikan untuk masyarakat agar bisa menggunakan rumah sakit ini dengan baik dengan mempergunakan fasilitas BPJS yang sampai dengan saat ini bisa berlangsung cukup baik," kata Sjafrie di RSPPN, Selasa (7/10).Kepala BPOM Taruna Ikrar, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Soedirman, Jakarta pada Selasa (7/10/2025). Foto: Amira Nada Fauziyyah/kumparanSjafrie menyebut, RSPPN ini diproyeksi menjadi tingkat internasional. Dokter yang bekerja di sini, mendapat pelatihan dari dokter mancanegara."Kita sudah membentuk rumah sakit Soedirman RSPPN ini pada skala internasional atas izin Menteri Kesehatan yang mengeluarkan regulasi, maka kita bisa kerja sama rumah sakit antar negara dan kita juga mengundang praktik dokter dari mancanegara," kata dia.Sjafrie menyebut, fasilitas kesehatan di RSPPN ini bisa dikatakan lengkap. Meski begitu, peningkatan pelayanan akan terus dilakukan."Karena kami mempunyai sarjana-sarjana farmasi yang sudah lulus menjadi perwira TNI. Itu yang kita bicarakan tadi, kita sudah sampai pada tingkat yang implementasi dan mungkin tahun depan kita akan melihat lagi kemajuan-kemajuan secara bertahap," kata dia.