Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyampikan isu politik terkini di ruang Wartawan, Jakarta, Jumat (19/9/2025). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTOMensesneg, Prasetyo Hadi, mengungkap alasan keputusan Presiden Prabowo Subianto menambah dua wakil menteri di Kabinet Merah Putih. Dua wakil menteri yang baru adalah Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) dan Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes).Sosok Wamendagri baru adalah Akhmad Wiyagus. Menurut Prasetyo, jabatan Wamendagri perlu ditambahkan mengingat luasnya wilayah Indonesia."Kita semua tahu, negara kita sangat besar. 514 kabupaten, 38 provinsi, tentunya dalam rangka pembinaan dan memastikan pembangunan di setiap daerah baik provinsi maupun kabupaten kita dapat berjalan dengan baik dan lancar, maka Bapak Presiden merasa perlu memberikan tambahan kekuatan di Kementerian Dalam Negeri dengan mengangkat satu Wakil Menteri Dalam Negeri," kata Prasetyo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (8/10).Dengan masuknya Akhmad Wiyagus, Wamendagri saat ini berjumlah tiga orang. Dua lainnya adalah Bima Arya Sugiarto dan Ribka Haluk.Sementara sosok Wamenkes baru adalah Benjamin Paulus Octavianus. Menurut Prasetyo jabatan Wamenkes perlu ditambah juga dalam rangka menuntaskan masalah yang terjadi di Badan Gizi Nasional (BGN).Diketahui saat ini BGN tengah sibuk mengatasi banyaknya kasus keracunan akibat makanan dari program makan bergizi gratis (MBG)."Wakil Menteri Kesehatan sama, karena begitu besar dan begitu berat tugas di Kementerian Kesehatan termasuk juga untuk membantu memastikan beberapa masalah yang terjadi di Badan Gizi Nasional, maka Presiden memutuskan mengangkat menambah satu Wakil Menteri di Kementerian Kesehatan," ujar Prasetyo.Sebelumnya, Wamenkes hanya dijabat oleh Dante Saksono Harbuwono. Dengan dilantiknya Benjamin, Wamenkes kini berjumlah dua orang.