Kondisi Halte TransJakarta Senayan Jakarta pada Selasa (2/9/2025) rusak akibat ulah orang tak dikenal saat unjuk rasa. Foto: Iqbal Firdaus/kumparanDemonstrasi yang berujung ricuh di Jakarta pada pekan lalu membuat sejumlah halte Transjakarta rusak. Bahkan ada yang hangus karena dibakar demonstran anarkis. Layanan bus Transjakarta pada saat itu sempat absen. Absennya layanan Transjakarta berdampak pada mobilitas warga. Salah satu warga Jakarta, Vania (30), mengatakan meski terdampak, dia memaklumi karena manajemen Transjakarta juga harus memberikan rasa aman kepada penumpang."Justru bagus dihentikan sementara karena ini kan juga demi keselamatan penumpang," ujar dia, Rabu (3/9).Petugas membersihkan puing-puing sisa terbakarnya Halte Transjakarta Senen Sentral, Jakarta Pusat, Senin (1/9/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparanNamun, dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, dengan dukungan penuh dari Pemprov DKI Jakarta, dan kerja keras dari direksi, manajemen, serta seluruh karyawan Transjakarta, moda transportasi andalan warga Jakarta ini berangsur pulih dan kembali melayani pelanggan. Sabtu (30/8) sore , sejumlah layanan Transjakarta mulai dari layanan Mikrotrans, Non BRT, dan BRT sudah kembali aktif sepenuhnya melayani pelanggan.Hal ini tentu disambut gembira oleh masyarakat. Misalnya seperti yang dialami oleh Hasna (23).Petugas membersihkan puing-puing sisa terbakarnya Halte Transjakarta Senen Sentral, Jakarta Pusat, Senin (1/9/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan“Dengan adanya Transjakarta beroperasi lagi membantu masyarakat untuk meningkatkan mobilitas. Untuk semua mari kita jaga fasilitas umum kita,” ujarnya.Direksi dan manajemen Transjakarta melakukan pemantauan secara langsung di lapangan, dan juga melalui command center kantor pusat Transjakarta. Pemantauan ini adalah hal penting mengingat situasi di lapangan dapat berubah cepat, sehingga perusahaan bisa segera mengambil keputusan terkait layanan maupun operasional.Kondisi Halte TransJakarta Senayan Jakarta pada Selasa (2/9/2025) rusak akibat ulah orang tak dikenal saat unjuk rasa. Foto: Iqbal Firdaus/kumparanMulai Sabtu (30/8) hingga Selasa (2/9) Sebanyak 4.907 bus beroperasi dan melayani 240 rute Transjakarta dengan normal. Baik BRT, Integrasi, Mikrotrans, Rusun, dan Transjabodetabek.Masyarakat bisa menggunakan layanan Transjakarta dengan tarif Rp 1, selama masa perbaikan halte. Saat ini Transjakarta bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang fokus pembenahan halte yang terbakar dan rusak, agar bisa segera digunakan kembali oleh pelanggan Transjakarta.