CHANDI 2025: Menbud Fasdli Zon Lantang Bicara Palestina

Wait 5 sec.

Menbud Fadli Zon di acara CHANDI 2025 (Dok. Kemenbud)JAKARTA – Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, menyebut rakyat Palestina tengah menghadapi “genosida budaya”. Menurutnya, agresi yang meluluhlantakkan Gaza bukan hanya membunuh manusia, tetapi juga menghancurkan identitas dan peradaban.“Yang tengah berlangsung bukan sekadar genosida terhadap sebuah bangsa, tetapi juga genosida terhadap kebudayaan dan peradaban,” tegas Fadli saat bertemu Menteri Kebudayaan Palestina, Imad Abdullah Saleem Hamdan, di sela forum Culture, Heritage, Art, Narrative, Diplomacy, and Innovation (CHANDI) 2025 di The Meru, Denpasar, Bali, Rabu, 3 September.Menbud Fadli menegaskan sikap Indonesia untuk berdiri kokoh bersama Palestina. Dukungan tidak hanya bersifat politik dan diplomatik, tapi juga lewat jalur diplomasi budaya. Ia menilai, pelestarian budaya adalah cara efektif menjaga memori sejarah sekaligus solidaritas kemanusiaan.Dalam pertemuan bilateral itu, kedua menteri menandatangani Letter of Intent on Culture. Dokumen ini membuka jalan kerja sama konkret: proyek budaya bersama, pertukaran pengetahuan warisan budaya, hingga program festival, residensi seniman, lokakarya, dan penerjemahan karya sastra Palestina.Menteri Imad menyebut dukungan Indonesia sangat penting di tengah upaya sistematis menghapus identitas bangsanya. “Mereka berusaha menghapus budaya kami, tetapi identitas kami tidak bisa dihilangkan,” ujarnya.Kedua pihak juga membahas rencana penyelenggaraan forum internasional soal genosida budaya di Gaza, promosi produk seni Palestina di Indonesia, serta pekan budaya Palestina di berbagai kota.Menbud Fadli menyatakan Indonesia siap merealisasikan seluruh usulan. “Ini bukan hanya soal kebudayaan, tapi tentang solidaritas, tentang menyuarakan kemanusiaan melalui bahasa budaya,” tandasnya.Pertemuan ini menandai babak baru kerja sama Indonesia–Palestina di bidang kebudayaan sekaligus mempertegas posisi Indonesia dalam perjuangan global membela kemerdekaan Palestina.