3 pengamen ondel ondel diamankan polisi meski korban belum buat laporan/ Foto: ISTJAKARTA - Unit Reskrim Polsek Koja menangkap tiga orang pengamen ondel-ondel berinisial LP (16), AAI (17) dan RA (17) lantaran melakukan aksi pembacokan terhadap pengamen ukulele yang terjadi pada Rabu malam, 19 November sekitar pukul 23.00 WIB. Diduga aksi itu terjadi karena perebutan wilayah.Ketiga pelaku warga Lagoa, Jakarta Utara itu membacok dua orang pengamen ukulele di depan toko minuman Chizzu Up, Jalan Semangka, RT 01/10, Kelurahan Lagoa, Kecamatan Koja."Ketiga orang pelaku tersebut adalah pengamen ondel-ondel. Korban inisial S dan M, pengamen ukulele yang hingga saat ini belum ditemukan keberadaannya," kata Kapolsek Koja, Kompol Andry Suharto saat dikonfirmasi, Kamis, 20 November, pagi.Kapolsek menjelaskan, penangkapan ketiga pelaku berawal dari adanya laporan masyarakat. Kemudian piket Reskrim Koja bersama anggota Jatanras Polres Metro Jakarta Utara mendatangi lokasi kejadian.Kemudian dari hasil cek TKP dan rekaman video di TKP, petugas mengenali identitas para pelaku tersebut.Selanjutnya dilakukan pencarian hingga akhirnya berhasil menangkap ketiganya di Jalan Lorong 4Y, Kelurahan Lagoa, Kecamatan Koja, saat pelaku tersebut sedang nongkrong. Kemudian para pelaku tersebut dibawa ke Polsek Koja."Dari keterangan para pelaku yang sudah berhasil diamankan, mereka saat sedang mengamen ondel-ondel di cegat oleh pengamen ukulele. Lalu masing-masing mengeluarkan senjata tajam dan terjadi keributan sampai masuk ke dalam toko minuman," kata Kompol Andry.Hingga kini, korban pembacokan belum membuat laporan kepolisian. Sementara ketiga pelaku kasih dilakukan penahanan di Mapolsek Koja.Kanit Reskrim Polsek Koja, AKP Fernando menambahkan, dari hasil pemeriksaan, aksi pembacokan tersebut bermotif dendam antara kelompok pelaku dan kelompok korban. Keduanya sama-sama merupakan pengamen jalanan."Sementara motifnya dendam permasalahan pribadi," ujar AKP Fernando.Sementara barang bukti yang diamankan dari pelaku adalah senjata tajam jenis celurit, badik dan pisau belati.