Pelatih sepak bola Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri berpose saat sesi latihan di Stadion Madya, Kompleks GBK, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTOPelatih Timnas U-22, Indra Sjafri, enggan disamakan soal komposisi skuadnya dengan era Gerald Vanenburg. Menurutnya, pemain yang ia bawa berbeda dengan Vanenburg, sebab itu Indra Sjafri tak ingin disamakan soal cara bermain hingga pencapaian.Indra Sjafri kini melatih Timnas U-22 untuk SEA Games 2025. Sebelumnya, beberapa pemain di skuad ini berada di bawah komando Gerald Vanenburg. Sayangnya, 'Garuda Muda' raih hasil kurang apik di ajang itu, yakni tak lolos ke Piala Asia dan hanya jadi runner up Piala AFF.Indra Sjafri enggan disamakan dengan era Gerald Vanenburg. Sebab, menurutnya skuad yang ia bawa kali ini berbeda saat masih ditangani Gerald Vanenburg. Sebab itu, Indra Sjafri tak ingin disamakan soal cara bermain hingga pencapaiannya."Tentu tim ini berbeda dengan tim yang kemarin itu, yang tampil di Piala AFF dan Kualifikasi Piala Asia U-23. Pemain-pemain juga banyak perbedaan. Ada beberapa pemain abroad yang masuk, yaitu seperti Ivar Jenner, dan Mauro Zijlstra," kata Indra Sjafri usai laga melawan Mali di Stadion Pakansari, Sabtu (15/11).Sejumlah pemain Timnas Indonesia U-22 berfoto bersama sebelum melawan Timnas Mali U-22 dalam pertandingan uji coba di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/11/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan"Jadi, saya pikir kalau pertandingan di Kualifikasi Piala Asia U-23 kemarin tentu enggak bisa jadi ukuran. Yang jelas dari pertandingan yang kami lakoni malam ini [melawan Mali] banyak yang harus kami perbaiki untuk menuju SEA Games nanti," tambahnya.Adapun Timnas U-22 kalah 0-3 dalam laga perdana laga uji coba kontra Mali di Stadion Pakansari, Bogor, Sabu (15/11). Laga kedua akan berlangsung kembali di Stadion Pakansari, Selasa (18/11) pukul 20:00 WIB.Dua laga uji coba ini jadi ajang persiapan Timnas U-22 jelang menyambut SEA Games 2025 di Thailand pada Desember mendatang. 'Garuda Muda' tergabung di Grup C bersama Myanmar, Filipina, dan Singapura.