Menlu Araghchi Nilai AS Belum Siap untuk Perundingan yang Setara dan Adil dengan Iran

Wait 5 sec.

Menlu Iran Abbas Araghchi. (Wikimedia Commons/Mehr News Agency/Hamed Malekpour)JAKARTA - Menteri Luar Negeri Abbas Arghchi mengatakan pada Hari Minggu, pendekatan Washington saat ini terhadap Teheran tidak menunjukkan kesiapan untuk "perundingan yang setara dan adil" dengan Iran, setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengisyaratkan potensi diskusi pekan lalu.Teheran dan Washington menjalani lima putaran perundingan nuklir tidak langsung sebelum perang 12 hari, tetapi menghadapi hambatan seperti masalah pengayaan uranium domestik, yang AS ingin Iran lepaskan.Menyusul serangan Israel terhadap Iran pada Bulan Juni, yang diikuti dengan serangan AS terhadap fasilitas nuklir Iran, upaya untuk memperbarui dialog mengenai program nuklir Teheran telah gagal."AS tidak dapat berharap untuk mendapatkan apa yang tidak dapat diperolehnya dalam perang melalui negosiasi," kata Menlu Araghchi dalam konferensi di Teheran yang bertajuk "hukum internasional sedang diserang" seperti melansir Al Arabiya dari Reuters 17 November."Iran akan selalu siap untuk terlibat dalam diplomasi, tetapi bukan negosiasi yang dimaksudkan untuk mendikte," tambahnya.Dalam konferensi yang sama, Wakil Menteri Luar Negeri Saeed Khatibzadeh menuduh Washington mengejar tujuan masa perangnya dengan "negosiasi sebagai pertunjukan."Diketahui, AS, sekutu-sekutunya di Eropa, dan Israel menuduh Teheran menggunakan program nuklirnya sebagai kedok untuk upaya mengembangkan kemampuan memproduksi senjata. Sebaliknya, Iran mengatakan program nuklirnya hanya untuk tujuan damai.