Pakar Beberkan Alasan Penumpang Disarankan Tak Menyilangkan Kaki di Pesawat

Wait 5 sec.

Ilustrasi alasan menyilangkan kaki di pesawat. (Freepik)JAKARTA - Bepergian dengan pesawat sering kali terasa tidak nyaman. Kursi yang sempit, ruang kaki terbatas dan waktu duduk berjam-jam membuat banyak penumpang kesulitan menemukan posisi duduk yang benar-benar enak.Tak jarang, orang memilih untuk menyilangkan kaki sebagai cara instan agar lebih rileks. Namun, menurut ahli kesehatan, kebiasaan ini justru bisa berbahaya.“Menyilangkan kaki saat duduk di pesawat meningkatkan risiko nyeri sendi dan deep vein thrombosis (DVT),” jelas fisioterapis Bethany Tomlinson, dikutip dari laman The South African.Deep vein thrombosis atau DVT adalah pembekuan darah yang biasanya terbentuk saat seseorang duduk terlalu lama tanpa banyak bergerak. Kondisi di pesawat yaitu kursi yang sempit dan ruang gerak terbatas sudah cukup meningkatkan risikonya. Menyilangkan kaki justru memperburuk sirkulasi darah.Selain itu, postur tubuh yang salah bisa membuat punggung, pinggul, dan lutut terasa kaku atau nyeri setelah penerbangan panjang.Cara Aman dan Nyaman Saat TerbangUntuk mengurangi risiko tersebut, Tomlinson memberikan beberapa tips:1. Jaga agar Kaki Sedikit TerangkatJika kursi memiliki sandaran kaki, gunakan untuk melancarkan peredaran darah.2. Duduk dengan Rileks dan Posisi TegakPosisikan punggung menempel pada kursi dan bahu tetap santai agar tidak menambah tekanan pada tubuh.3. Bergerak Setiap 1–2 JamSaat penerbangan jarak jauh, cobalah berjalan di lorong kabin agar otot tidak kaku dan sendi tidak bengkak.Selain itu, ia juga menyarankan beberapa latihan ringan yang bisa dilakukan dari kursi, seperti peregangan leher, memutar bahu, atau menarik lutut ke arah dada untuk melonggarkan otot.“Kuncinya adalah tetap menjaga tubuh aktif meski hanya dengan gerakan kecil. Itu sudah cukup membantu sirkulasi dan mengurangi rasa pegal,” tambah Tomlinson.