Kota Labuan Bajo terpantau dari Puncak Waringin Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT (ANTARA/Gecio Viana)NTT - Bupati Manggarai Barat (Mabar), Edistasius Endi menyambut positif ajang balap sepeda Tour de EnTeTe 2025. Acara ini tidak hanya mempromosikan sport tourism, tapi bisa juga menjadikan Kota Labuan Bajo sebagai kota yang layak untuk aktivitas olahraga."Labuan Bajo tidak hanya layak dikunjungi untuk berwisata tapi berolahraga juga, seperti bersepeda sangat layak di Labuan Bajo dan sebagai tuan rumah kami senantiasa membuka diri untuk olahraga apapun," katanya di Labuan Bajo, mengutip ANTARA, Minggu 21 September.Hal menyampaikan hal tersebut dalam penutupan kegiatan Tour de EnTeTe di destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).Bupati yang akrab disapa Edi Endi itu menambahkan Pemkab Manggarai Barat siap menjadi tuan rumah bagi penyelenggaraan kegiatan olahraga lainnya di Labuan Bajo."Dengan senang hati, kami siap menjadi tuan rumah, dari Labuan Bajo untuk NTT dan dari NTT untuk Indonesia," ungkapnya.Lebih lanjut, ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi NTT maupun seluruh pihak yang mendukung penyelenggaraan Tour de EnTeTe yang berakhir di Labuan Bajo pada Minggu."Event Tour de EnTeTe, ini sungguh yang luar biasa, sungguh membanggakan, ajang ini memperkenalkan NTT kepada Indonesia kepada dunia, lagi-lagi terima kasih," katanya.Sementara itu, penyelenggaraan etape kesepuluh Tour de EnTeTe telah berakhir di Labuan Bajo.Adapun jawara etape kesepuluh Tour de EnTeTe yakni pembalap asal Aljazair, Youcef Reguigui berhasil meraih juara 1 mengungguli dua pembalap asal Filipina Emanuel Dave Samonte Montemayor di posisi kedua dan Ronnilan Villa Quita di posisi ketiga.Dalam etape kesepuluh itu pembalap asal Indonesia Muhammad Herlangga meraih prestasi pembalap Indonesia terbaik etape kesepuluh Tour de EnTeTe dan Muhammad Syelhan Nurahman meraih prestasi sebagai pembalap muda terbaik etape kesepuluh Tour de EnTeTe.