OJK dan Komisi XI DPR RI melaksanakan rapat kerja di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat pada Rabu (17/9/2025). Foto: Argya Maheswara/kumparanOtoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong penguatan keamanan untuk perbankan dari berbagai macam risiko seperti pembobolan. Untuk itu, OJK melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap perbankan utamanya Bank Pembangunan Daerah (BPD).Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, menuturkan pemeriksaan tersebut dilakukan untuk mengidentifikasi titik lemah.“Dan sejauh ini emang kita sudah bisa mengidentifikasi titik lemah yang dihadapi oleh BPD-BPD misalnya di daerah dan juga bank-bank. Sehingga kita sebetulnya sudah bisa mulai mengidentifikasi persoalan-persoalan utama,” kata Dian dalam Rapat Kerja OJK dengan Komisi XI DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat pada Rabu (17/9).Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae. Foto: OJKMaka dari itu, nantinya pendekatan untuk mendorong keamanan tersebut akan dilakukan secara lebih terintegrasi. Selain untuk bank daerah, dorongan penguatan keamanan juga dilakukan untuk Rekening Dana Nasabah (RDN). Karenanya dia terus berkoordinasi dengan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, Inarno Djajadi.“Jadi antara misalnya kalau ada di RDN itu terkait dengan pasar modal dan terkait juga dengan perbankan, tentu kita juga akan langsung melakukan pemeriksaan bersama. Dan kami berdua dengan Pak Inarno itu sudah juga bisa mengidentifikasi persoalan-persoalan pokok yang ada di bank maupun yang ada di pasar modal,” ujarnya.Menurutnya, pemeriksaan bersama memang perlu dilakukan. Hal ini untuk memastikan bahwa kejadian-kejadian seperti pembobolan tidak terjadi lagi.Terkait pelaku tindak kejahatan seperti scam, serangan siber, dan beberapa kejahatan lain yang bisa menyasar perbankan, Dian melihat bahwa saat ini kejahatan tersebut tak lagi dilakukan secara perorangan. Ia melihat sudah ada organisasi-organisasi yang terkoneksi untuk melakukan kejahatan tersebut.“Bukan lagi orang-orang yang kemudian melakukan kejahatan, tapi ini sudah merupakan suatu kelompok orang. Sudah incorporated, mereka itu sudah membuka jaring dan lain sebagainya,” kata Dian.