Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Wahyu Yudhayana. (VOI/Karisa Aurelia Tukan)JAKARTA - TNI Angkatan Darat akan menggelar deretan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) terbaiknya, mulai dari tank hingga helikopter serang dalam rangkaian perayaan HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia.Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengatakan, TNI AD akan mengikuti gelaran TNI Fair 2025 yang digelar pada 20-21 September di Kawasan Monas, Jakarta Pusat."TNI AD akan menampilkan Alutsista terbaik, demonstrasi (dari satuan TNI AD) dan hiburan untuk masyarakat," jelas Brigjen TNI Wahyu Hari Kamis 18 September.Lebih jauh Kadispenad menjelaskan, TNI AD akan melibatkan 1.500 prajurit untuk mendukung kegiatan ini.Adapun Alutsista yang akan ditampilkan di antaranya Tank Harimau, MLRS Astros, Meriam Caesar 155 mm, Meriam 105 mm, Radar CM 200, Panser Anoa, Rantis Komodo, Maung, hingga helikopter Fennec yang ditampilkan secara statis."Kegiatan ini juga diisi dengan bhakti kesehatan pameran UMKM, hingga demo keterampilan prajurit, sehingga masyarakat bisa lebih dekat mengenal TNI," jelas Brigjen TNI Wahyu.Puncak HUT ke-80 TNI tahun ini rencananya akan dipusatkan di Kawasan Monas pada 5 Oktober mendatang."Dari TNI Angkatan Darat, kita akan menurunkan ribuan prajurit yang bergabung dalam pasukan upacara, defile pasukan, maupun defile alutsista. Alutsista yang akan ditampilkan juga beragam, mulai dari kendaraan tempur berat seperti Tank Leopard, Tank Harimau, dan Marder, sampai artileri dan roket seperti MLRS Astros dan Meriam Caesar 155 mm," jelasnya."Selain itu ada juga Alutsista pertahanan udara seperti Mistral Atlas dan Radar CM 200, serta kendaraan taktis seperti Anoa, Maung, Bushmaster, dan ATAV. TNI AD juga akan menurunkan helikopter dari Puspenerbad, baik jenis Apache, Bell 412, Fennec, maupun Mi-17," lanjutnya."Semua yang ditampilkan nanti merupakan bentuk kesiapan sekaligus pertanggungjawaban TNI AD kepada masyarakat, bahwa kita terus membangun kekuatan yang modern, profesional, dan adaptif terhadap tantangan zaman," pungkas Kadispenad.