Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Foto: IG/@humaskorpsbrimobKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons soal Presiden Prabowo Subianto akan membentuk Tim Reformasi Kepolisian. Menurut Listyo, Polri terbuka dengan segala macam masukan.Listyo mengatakan, Polri selalu melakukan upaya untuk perbaikan."Selama ini kita melakukan upaya transformasi untuk reformasi dan perbaikan, artinya Polri selalu terbuka terhadap evaluasi-evaluasi, masukan-masukan dari luar untuk terus melakukan perbaikan bagi institusi dalam kegiatan-kegiatan kita maupun juga hal-hal yang diharapkan masyarakat," kata Listyo usai menghadiri pelantikan Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (17/9).Saat ditanyai komunikasi dengan pemerintah terkait Tim Reformasi Kepolisian, Listyo menuturkan pihaknya akan menindaklanjuti segala kebijakan dari pemerintah."Kita tunggu saja, pasti Polri akan menindaklanjuti apa yang akan menjadi kebijakan," ucapnya.Mensesneg Prasetyo Hadi memberikan keterangan pers soal Presiden Prabowo Subianto bertolak ke China di Halimperdanakusuma, Jakarta, Selasa (2/9/2025). Foto: Biro Pers Sekretariat PresidenMenteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengungkapkan alasan Prabowo ingin membentuk Tim Reformasi Kepolisian. Ia menyebut bahwa perlu adanya perbaikan di tubuh Polri."Keinginan beliau adalah tentunya kan kita semua sangat mencintai institusi kepolisian, tetapi tentunya ada beberapa hal yang mungkin perlu dilakukan perbaikan, evaluasi, dan itu biasa untuk seluruh institusi. Nah keinginan beliau adalah membuat Komite Reformasi kepolisian ditunggu, sedang disusun," kata Pras di lokasi yang sama.Pras belum membeberkan siapa sosok yang akan memimpin Tim Reformasi Kepolisian. Ia menyebut belum ada ketua yang ditunjuk."Belum, belum ada yang ditunjuk sebagai ketua," ucapnya.Saat ditanyai kapan tim tersebut akan mulai berjalan, Pras memastikan bahwa akan dilaksanakan pada minggu ini. "Tunggu, Insya Allah dalam minggu ini," tandas dia.Adapun saat ini, sosok Ahmad Dofiri telah dilantik sebagai Penasihat Khusus Presiden bidang Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) dan Reformasi Kepolisian.