MacBook murah ini akan menggunakan prosesor A18 Pro (foto: x @theapplehub)JAKARTA - Menurut analis Ming-Chi Kuo, Apple dikabarkan akan memulai produksi massal untuk MacBook versi berbiaya rendah pada kuartal keempat tahun 2025. Perangkat ini akan menggunakan prosesor A18 Pro, yaitu chip yang sama dengan yang digunakan pada iPhone 16 Pro.Kuo pertama kali mengklaim bahwa Apple sedang merancang MacBook dengan prosesor A-series pada Juni 2025. Prediksinya saat itu menyebutkan produksi akan dimulai pada akhir 2025 atau awal 2026. Kini, ia memperbarui prediksinya dan menyatakan produksi massal akan dimulai pada kuartal keempat 2025.Meskipun produksi dimulai akhir tahun ini, peluncuran produk diperkirakan tidak akan terjadi di tahun 2025. Mengingat jadwal produksi dan pengiriman Apple yang historis, kemungkinan besar MacBook ini akan dirilis pada kuartal pertama tahun 2026.Selain itu, Kuo juga memberikan beberapa detail lain terkait perangkat ini. MacBook yang lebih terjangkau ini diperkirakan akan memiliki layar berukuran sekitar 13 inci dan hadir dalam beberapa pilihan warna, yaitu perak, biru, merah muda, dan kuning.Kuo juga memperkirakan Apple menargetkan penjualan antara 5 hingga 7 juta unit MacBook ini sepanjang tahun 2026. Alasan utama produk ini dianggap sebagai model berbiaya rendah adalah karena penggunaan prosesor A18 Pro. Chip A-series lebih kecil dan lebih murah untuk diproduksi dibandingkan dengan chip M-series yang saat ini digunakan di lini MacBook lainnya.Keberadaan MacBook berbiaya rendah ini juga didukung oleh laporan lain dari Juli 2025, yang menemukan referensi ke Mac yang tidak teridentifikasi dalam kode Apple Intelligence.Sebagai tambahan, Kuo menyebutkan bahwa model generasi kedua dari MacBook ini mungkin akan dirilis pada tahun 2027 dan berpotensi dilengkapi dengan layar sentuh.