Deretan aplikasi di iPhone (foto: dok. unsplash)JAKARTA – Saat ini, seluruh aplikasi di iPhone memerlukan izin lokasi sebelum digunakan oleh penggunanya. Saat menampilkan pop-up yang berisi beberapa opsi untuk dipilih, hal ini sering disepelekan pengguna.Salah satu opsi yang ditawarkan adalah Izinkan Saat Menggunakan. Meski tampaknya lokasi Anda akan aman saat sedang tidak membuka aplikasi, ada baris teks yang dilupakan penggunanya, yakni pengizinan lokasi yang 'aktif'.Dengan mengaktifkan opsi ini, pengguna tanpa sadar memberikan koordinat persis mereka kepada aplikasi. Hal ini membuka celah privasi yang serius karena aplikasi akan mendapatkan koordinat persis lokasi Anda, terkadang hingga ke ruangan.Sebaliknya, jika dinonaktifkan, aplikasi hanya mendapat perkiraan lokasi dalam radius beberapa kilometer. Perbedaan ini sangat penting untuk privasi. Bahaya yang mungkin saja menyerang pengguna adalah penyalahgunaan data.Ironisnya, banyak aplikasi yang tidak benar-benar membutuhkan lokasi tepat Anda. Misalnya seperti aplikasi cuaca yang hanya memerlukan nama kota, sementara media sosial tidak butuh koordinat pasti.Namun, pengaturan bawaan sering kali mendorong pengguna untuk mengaktifkan lokasi secara default. Masalah ini tidak hanya terbatas pada aplikasi pihak ketiga karena aplikasi Kamera dari Apple juga perlu mengakses lokasi akurat secara default.Tanpa disadari, saat mengunggah foto, Anda bisa saja mengungkapkan lokasi rumah atau tempat kerja Anda. Data ini bisa melukiskan gambaran rinci tentang kebiasaan dan pergerakan Anda. Jejak digital ini jauh lebih terbuka dari yang dibayangkan para pengguna.Untungnya, Apple memberikan kemudahan untuk mengendalikan fitur ini. Anda bisa meninjaunya di Pengaturan, lalu membuka Privasi dan Keamanan. Setelah itu, matikan tombol Lokasi Akurat di Layanan Lokasi.