Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di STIK, Jakarta Selatan, Senin (22/9/2025). Foto: Abid Raihan/kumparanKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk Tim Transformasi Reformasi Polri. Sigit menjelaskan, ini merupakan tim internal yang akan mengevaluasi program-program Polri.“Kita selalu membuka ruang untuk melakukan perbaikan. Oleh karena itu dengan adanya harapan dibentuknya Komisi Reformasi Kepolisian, tentunya Polri juga mempersiapkan tim internal dalam untuk kemudian melakukan evaluasi terhadap seluruh program yang sudah kita laksanakan,” ucap Sigit di STIK, Jakarta Selatan pada Senin (22/9).“Sehingga kemudian pada saatnya nanti masukan-masukan, perbaikan yang diberikan kepada kita, segera bisa kita tindak lanjuti,” tambahnya.Suasana upacara kenaikan pangkat dan pati Polri di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jumat (29/11). Foto: Dok. Divisi Humas PolriSigit menyebut, tim ini nantinya akan mendengarkan masukan dari berbagai pihak untuk perbaikan Polri ke depan.“Tentunya kami juga tetap mendengarkan semua masukan, apakah itu dari tim komite atau komisi, apakah itu dari masyarakat, dari pakar, dan seluruh masyarakat yang tentunya selama ini bersentuhan atau berada dalam lingkup yang Polri memiliki tugas untuk memberikan layanannya, baik di dalam bidang harkamtibmas maupun dalam bidang penegakan hukum,” ucap Sigit.“Jadi semua tentunya terus akan kita kaji, sehingga apa yang menjadi harapan masyarakat terkait dengan Polri ke depan, betul-betul bisa kita tindak lanjuti, saya kira itu,” tambahnya.Lebih lanjut, Sigit menjelaskan hal yang akan dibenahi dari Polri adalah keluhan-keluhan yang selama ini disuarakan oleh masyarakat.“Ya tentunya semua masukan dari masyarakat, dari komite, baik dari sisi kultural, instrumental, mungkin budayaan, semuanya terkait dengan hal-hal yang harus kita lakukan perbaikan,” ucap Sigit.“Baik dari sisi yang selalu disoroti oleh masyarakat, apa yang selalu dikeluhkan oleh masyarakat tentunya itu menjadi bagian-bagian penting yang juga harus segera kita lakukan perbaikan,” tambahnya.Ia pun menegaskan bahwa Polri terbuka untuk semua masukan.“Yang jelas, polisi terbuka terhadap semua upaya untuk perbaikan institusi, saya kira itu,” tandas Sigit.Sigit membentuk tim ini melalui Surat Perintah bernomor Sprin/2749/IX/TUK.2.1/2025 yang ditandatangani Sigit pada Rabu, 17 September 2025.Penandatanganan surat itu dilakukan pada hari yang sama dengan pelantikan eks Wakapolri Ahmad Dofiri sebagai Penasihat Presiden Bidang Kamtibmas Reformasi Polri oleh Presiden Prabowo.Komjen Chryshnanda Dwilaksana ditunjuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit sebagai Ketua Tim Transformasi Reformasi Polri. Chryshnanda saat ini menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Kalemdiklat) Polri.