Menteri Sosial Saifullah Yusuf menghadiri Dialog Kesejahteraan Sosial bersama para orang tua siswa dan pilar-pilar sosial di Jawa Barat, Jumat (28/11/2025). Foto: Dok. KemensosMenteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengusulkan skema bantuan sosial (bansos) baru untuk masyarakat yang terdampak bencana. Usulan ini dirancang khusus untuk mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat yang menjadi korban bencana alam."Kami juga akan mengusulkan adanya bansos adaptif dalam rangka pemulihan ekonomi korban bencana alam dalam bentuk BLTS (bantuan langsung tunai sementara) kebencanaan, ini adalah usulan kami Pak Presiden," ujar Gus Ipul dalam laporannya kepada Presiden Prabowo Subianto di Sidang Kabinet Paripurna pada Senin (15/12).Usulan ini muncul di tengah upaya Kementerian Sosial dalam menangani dampak bencana alam di berbagai daerah, seperti banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumut dan Sumbar.“Dalam rangka penyaluran BLTS ini kami bekerja sama dengan BPS dan juga dengan daerah untuk terus melakukan pemutakhiran data mudah-mudahan pada akhir minggu depan kita sudah bisa mencapai lebih dari 31 juta KPM penerima manfaat,” jelasnya.Terkait dengan penyaluran bantuan kepada daerah-daerah terdampak di Sumatera, Gus Ipul menyebut pihaknya juga terus melakukannya.“Kami juga membuka dapur umur ada 39 dapur umum yang memproduksi 400 ribu lebih porsi setiap harinya tentu ini jumlahnya dinamis makin hari makin berkurang,” jelasnya.“Kami juga mengirimkan beras reguler seperti ke aceh juga ke sumatera sebanyak 100 ton lebih. Total bantuan kemensos per 11 kemarin itu kita sudah mencapai Rp 89 miliar lebih,” tutup Gus Ipul.