Ringgo Agus Rahman saat konferensi pers perilisan trailer resmi dan poster Esok Tanpa Ibu di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Senin (15/12/2025). Foto: Salsha Okta Fairuz/kumparanRinggo Agus Rahman beradu akting dengan Dian Sastrowardoyo dalam film Esok Tanpa Ibu (Mothernet) sebagai ayah dan ibu dari Rama (Ali Fikry). Selama proses syuting, Ringgo mengaku mengalami kenaikan berat badan hingga dua kilogram.“Gue kayaknya kalau deket (Dian) juga obesitas nih. Terakhir syuting sama dia di film ini naik dua kilogram,” kata Ringgo di sela konferensi pers perilisan trailer resmi dan poster Esok Tanpa Ibu di XXI Plaza Senayan, Jakarta, belum lama ini.Ringgo Agus Rahman menyebut kenaikan berat badan itu tak lepas dari kebiasaan makan bersama yang kerap dilakukan Dian selama syuting. Dian sering mengajak dirinya dan Ali untuk mencicipi berbagai makanan.“Sumpah dua kilogram, kita makan mulu, ketan, sop kaki kambing di pasar, cuanki-cuanki di lokasi, yamin kita makan di Bandung, kayaknya makanan semua nih,” tutur Ringgo.Dian Sastrowardoyo, Ali FIkry, dan Ringgo Agus Rahman saat konferensi pers perilisan trailer resmi dan poster Esok Tanpa Ibu di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Senin (15/12/2025). Foto: Salsha Okta Fairuz/kumparanRinggo membenarkan bahwa rekomendasi tawaran makanan dari Dian Sastrowardoyo selalu menggoda sehingga sulit bagi dirinya untuk menolak.“Pas diterima karena makanannya enak-enak terus kayak boleh lagi gitu. Awalnya cuma menghormati, tapi lama-lama boleh lagi gak, enak-enak mulu soalnya makanan yang ditawarin dia,” ucap Ringgo.Menanggapi hal tersebut, Dian mengungkapkan kebiasaan makan bersama sengaja ia lakukan untuk membangun chemistry sebagai keluarga dalam film.“Biar kita semangat syuting, enggak bosen, setiap hari nunggu kan lucu juga kalau ada cemilan yang enak,” ungkap Dian.Dian Sastrowardoyo saat konferensi pers perilisan trailer resmi dan poster Esok Tanpa Ibu di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Senin (15/12/2025). Foto: Salsha Okta Fairuz/kumparanSebagai pemeran sekaligus produser, Dian juga berupaya menciptakan suasana kerja yang nyaman dan santai di lokasi syuting.“Jadi aku pengin bikin temen-temen di sini tuh syuting, tapi rasanya kayak hangout, jadi enggak terbebani, terus kalau ada makanan enak kan semangat pasti,” kata Dian.Menurut Dian, makanan menjadi cara paling sederhana untuk mendekatkan satu sama lain. Ia pun menyebut Indonesia sebagai surga kuliner yang mudah dijangkau.“Paling gampang di dapatkan tuh makanan, dan untungnya kita tinggal di negara yang hampir di semuanya ada makanan jajan yang enak. Jadi, tinggal tahu aja jajan yang terdekat tuh apa,” ucap Dian.Lewat kebiasaan sederhana seperti makan bersama, para pemain merasa chemistry sebagai keluarga di film ini terbangun dengan baik. Bahkan, ketika syuting berlanjut ke Singapura, momen kebersamaan mereka masih berlanjut di luar lokasi syuting.“Jadi waktu kita ketemu pas syuting di Singapura, ibu (Dian) ngajak ketemu, aku sama Ali berdua nyamperin di salah satu pusat perbelanjaan di Singapura, kita berdua pakai baju Dian Sastro, kita sengaja beli dan dia enggak tahu,” ungkap Ringgo sambil tertawa.Film Esok Tanpa Ibu dijadwalkan tayang di bioskop pada 22 Januari 2026. Reporter Salsha Okta Fairuz