Trump Mengeluh Teleprompter dan Eskalator di Markas PBB Macet, Melania Hampir Jatuh

Wait 5 sec.

Presiden AS Donald Trump bersama Melania Trump/DOK FOTO White House via Wikimedia CommonsJAKARTA - Menginjakkan kaki di markas PBB, New York, Presiden AS Donald Trump langsung dibuat kesal. Bukan urusan politik luar negeri atau perang dagang, tapi ekskalator dan teleprompter penyebabnya.Keluhan Trump sempat disinggung dalam pidatonya di majelis umum PBB. Trump berbicara soal langkah Amerika Serikat mendeportasi migran ilegal yang kerap jadi sorotan miring banyak negara"Itu menghancurkan negara Anda, dan Anda harus melakukan sesuatu di panggung dunia," kata Trump dilansir Reuters, Selasa, 23 September.Trump yang menampilkan dirinya sebagai ‘juru damai’ dalam upaya untuk memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian, mengeluh PBB tidak mendukung upayanya untuk mengakhiri konflik di seluruh dunia.Ia mengaitkan keluhannya dengan keluhan pribadi tentang infrastruktur PBB.Dia dan ibu negara Melania Trump sempat terhenti di eskalator PBB. Teleprompternya juga tidak berfungsi pada awal pidatonya."Inilah dua hal yang saya dapatkan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa - eskalator yang buruk dan teleprompter yang buruk," kata Trump, seraya menyebut Melania Trump hampir jatuh ketika eskalator berhenti tiba-tiba.Sejak menjabat kembali, Trump telah mengubah kebijakan luar negeri AS, memangkas bantuan luar negeri, mengenakan tarif baik kepada kawan maupun lawan, dan memupuk hubungan yang lebih hangat - meskipun bergejolak - dengan Rusia.   Pada saat yang sama, Trump telah berupaya, sejauh ini dengan keberhasilan yang terbatas, untuk menyelesaikan beberapa konflik paling pelik di dunia.Trump termasuk di antara sekitar 150 kepala negara atau pemerintahan yang diperkirakan akan berpidato di hadapan majelis minggu ini. Ia berbicara delapan bulan setelah masa jabatan keduanya yang ditandai dengan pemotongan bantuan besar-besaran yang telah memicu kekhawatiran kemanusiaan dan menimbulkan keraguan tentang masa depan PBB.