Warren Buffett Foto: ReutersMiliarder terkemuka asal Amerika Serikat (AS), Warren Buffett melalui perusahaannya Berkshire Hathaway, akhirnya resmi melepas seluruh kepemilikan saham BYD. Mengakhiri kiprah investasinya setelah 17 tahun lamanya.Disitat Carscoop, Berkshire Hathaway Energy sejatinya tak melepas seluruh kepemilikan saham BYD secara sekaligus. Melainkan sudah dimulai sejak tahun 2022, perusahaan diketahui sudah menjual beberapa sahamnya.Cerita menarik soal investasi filantropi AS tersebut saat membeli saham BYD pada tahun 2008, di mana perusahaan teknologi China itu belum dikenal sebagai produsen otomotif terkemuka seperti sekarang ini. Beberapa menyebutnya sebagai taruhan yang berani.Sosok yang tak kalah terkenal, Charles Munger diketahui merekomendasi pembelian 225 juta saham BYD kala itu dengan nilai USD 231,7 juta. Namun sejak tahun 2022, Warren Buffett mengurangi kepemilikan saham di BYD dari 20,04 persen, menjadi 5 persen di 2024.Ilustrasi logo mobil listrik BYD. Foto: Sena Pratama/kumparanHingga akhirnya menjadi 0 persen pada Maret tahun ini. Tidak diketahui berapa nilai sesungguhnya saham Warren Buffett di BYD sebelum ia tak memilikinya lagi, yang jelas hampir dua dekade memegang harga saham BYD meningkat sekitar 3.890 persen.Tokoh yang dijuluki sebagai bapak saham dunia itu mengakhiri kariernya sebagai investor paling terkenal dan dihormati. Ia menyatakan akan mundur dari posisi Chief Executive Officer (CEO) Berkshire Hathaway pada akhir 2025 dan menyerahkan tongkat estafet kepada Wakil CEO, Greg Abel.Praktis, kabar tersebut langsung membebani pasar, saham BYD merosot 3,4 persen dan menjadi salah satu saham dengan kinerja terlemah dalam indeks perusahaan China di Hong Kong. Pabrikan pun turut berkomentar soal ini. General Manager Branding and Public Relations BYD Auto, Li Yunfei mengapresiasi kontribusi Warren Buffett dan juga Berkshire Hathaway yang telah berminat melakukan investasi selama hampir dua dekade."Dalam investasi saham, jual beli adalah bagian normal dari prosesnya. Kami menghargai pengakuan dari Munger dan Buffett terhadap BYD, serta investasi, dukungan, dan kemitraan mereka selama 17 tahun terakhir," ujar Li.Selama beberapa tahun belakangan, BYD Auto sedang dalam performa terbaiknya di kancah industri otomotif global. Tahun lalu mereka mampu menjual 4,27 juta unit kendaraan energi terbarukan (New Energy Vehicle).Rinciannya 1,76 juta unit kendaraan listrik murni atau Battery Electric Vehicle (BEV) dan 2,49 juta unit kendaraan hibrida atau Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV). Tahun ini BYD menargetkan penjualan 5,5 juta unit di tengah pasar yang melemah.