Selebgram Tasya Farasya tiba di pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (24/9/2025). Foto: Aprilandika Pratama/kumparanTasya Farasya mengalami depresi dan susah tidur menjadi salah satu berita populer pada Jumat (26/9). Selain itu, film Pangku meraih 4 penghargaan di BIFF 2025 juga menjadi sorotan.Berikut ini, kumparan telah merangkum sederet berita yang menyita perhatian sepanjang hari kemarin.Jalani Proses Cerai, Tasya Farasya Alami Depresi dan Susah TidurTasya Farasya dan Ahmad Assegaf. Foto: Aprilandika Pratama/kumparanSelebgram Tasya Farasya membenarkan dirinya alami depresi hingga sulit tidur. Hal itu ibu dua anak itu rasakan karena dirinya tengah tertekan akibat harus menghadapi proses perceraian dengan suaminya, Ahmad Assegaf, di Pengadilan Agama Jakarta Selatan."Iya betul-betul (alami depresi dan sulit tidur)," kata Tasya Farasya di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.Mengenai kondisi itu, kuasa hukum Tasya Farasya, Sangun Ragahdo, menjelaskan bahwa kondisi yang dirasakan kliennya merupakan suatu hal yang wajar."Kalau enggak tidur ya wajarlah, susah tidur wajarlah. Ini hal yang wajar. Jangankan masalah seperti ini, kita terkena masalah dalam pekerjaan aja bisa enggak tidur, tuh hal yang wajar-wajar ajalah buat kami," tutur Sangun.Meski alami sulit tidur, Sangun memastikan, hingga kini kondisi Tasya masih dalam keadaan baik. Bahkan, sebelum gugatan perceraian dilayangkan, ia kerap berkomunikasi dan berdiskusi dengan Tasya.Pemukul Penjaga Rumah Zaskia Mecca Diamankan, Haykal Kamil: Senjata Makan TuanHaykal Kamil saat ditemui usai jalani sembelih hewan kurban di Kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (18/6/2024). Foto: Aprilandika Pratama/kumparanHaykal Kamil memberikan tanggapan usai orang yang diduga melakukan pemukulan terhadap Faisal, penjaga rumah kakaknya, Zaskia Adya Mecca, diamankan.Haykal Kamil mengaku sangat bersyukur laporan Faisal terhadap orang yang mengaku anggota instansi itu berproses dengan lancar. Dia mengapresiasi kinerja pihak kepolisian yang bergerak cepat dalam menangani laporan tersebut."Akhirnya, ya saya lihat keseriusannya sampai akhirnya bisa menemukan yang kita duga menjadi pelaku lah, begitu ya," kata Haykal.Dari penangkapan itu, terungkap fakta bahwa terduga pelaku merupakan anggota TNI. Sehingga, pihak kepolisian Polsek Pasar Minggu harus menyerahkan proses hukum ke instansi lain, yakni Polisi Militer."Memang dia adalah anggota, sehingga ketika kita memproses lebih lanjut, enggak bisa dilakukan di Pasar Minggu, gitu," tutur Haykal.Haykal menyoroti ucapan pelaku yang dinilainya jadi senjata makan tuan. Kata-kata 'Saya anggota' kini berbalik mengancam oknum TNI itu."Menurut saya ini adalah senjata makan tuan, karena kemarin dia dengan bangganya mengatakan, "Saya anggota, saya anggota," dan dia pikir diksi tersebut bisa menyelamatkan dia, tapi ternyata sekarang berbalik," ucap Haykal.Cerita Nicholas Saputra Jalani Adegan Kecelakaan Pesawat di Film Tukar TakdirNicholas Saputra dalam Content Day film Tukar Takdir, Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (24/9/2025). Foto: Giovanni/kumparanAktor Nicholas Saputra terlibat dalam film Tukar Takdir. Dalam film arahan sutradara Mouly Surya itu, Nicholas menjalani adegan kecelakaan pesawat.Menurut Nicholas Saputra, proses syuting adegan tersebut tidaklah mudah. Tim produksi harus menghadapi berbagai kendala teknis untuk menciptakan adegan yang senyata mungkin."Proses syutingnya tentu saja menegangkan seperti menegangkannya film ini. Karena kita harus deal dengan begitu banyak technical issue," kata Nicholas dalam content day film Tukar Takdir di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan.Nicholas Saputra mengungkapkan baru pertama kali menjalani adegan kecelakaan pesawat. Meski begitu, ia tidak menyangka karena proses pengambilan gambar bisa berjalan dengan sangat lancar."Untuk pertama kali saya melakukan itu dan seperti untuk banyak orang juga ini pertama kali kita melakukan syuting dengan menggunakan pesawat. Tapi sejujurnya saya surprise itu berjalan dengan sangat lancar," tutur Nicholas.Hesti Purwadinata Senang Dapat Kesempatan Wawancara Cast Drama Korea TempestHesti Purwadinata. Foto: Instagram/hestipurwadinataPresenter Hesti Purwadinata ikut serta merayakan perilisan drama Korea Original Disney+ Hotstar Tempest di Korea Selatan.Hesti Purwadinata berkesempatan untuk berbincang dengan para pemain yang terlibat di serial itu, yakni Gianna Jun, Gang Dongwon, Lee Misook, dan Oh Jungse."Sebagai penikmat serial Korea, aku senang sekali mendapat kesempatan untuk berinteraksi langsung dan membahas serial Tempest bersama para pemain legendaris," kata Hesti dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan, belum lama ini.Hesti Purwadinata merasa terhormat bisa berbincang dengan para pemain Tempest. Dari perbincangan tersebut, ia mengetahui berbagai fakta menarik di balik produksi serial drama Korea tersebut."Ini menjadi pengalaman yang tidak terlupakan bagi aku, pertama kalinya mewawancarai aktor Korea Selatan, dan langsung bertemu dengan nama-nama besar seperti Gianna Jun, Gang Dongwon, Lee Misook, dan Oh Jungse," ucap Hesti.Film Pangku Raih Empat Penghargaan di BIFF 2025 Film Pangku memenangkan empat penghargaan di Busan International Film Festival 2025. Foto: Dok. IstimewaFilm Pangku yang disutradarai Reza Rahadian berhasil memenangkan empat penghargaan di Busan International Film Festival (BIFF) 2025.Empat penghargaan yang diraih film Pangku adalah KB Vision Audience Award (KB 비전 관객상), FIPRESCI Award (국제영화비평가연맹(FIPRESCI)상), Bishkek International Film Festival-Central Asia Cinema Award ( 비슈케크국제영화제-중앙아시아영화상), dan Face of the Future Award (얼터너티브유니버스 - 차세대영화인상).Reza Rahadian mengucapkan terima kasih kepada Busan International Film Festival 2025 atas penghargaan yang diberikan kepada film Pangku."Film Pangku lahir dari kerja bersama dan karya kolaboratif para pemain dan kru dari sejak praproduksi hingga saat ini,” kata Reza dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan, belum lama ini.Reza Rahadian menyampaikan harapan terkait film Pangku. Pria 38 tahun itu berharap film itu bisa menginspirasi banyak orang."Semoga film ini bisa terus hidup di hati dan memberi inspirasi dari kisah seorang perempuan yang menghidupi hidup dengan sederhana untuk kebahagiaannya, keluarga, dan sekitarnya,” ucap Reza.