Trump Bicara dengan Emir Qatar Sebelum Bahas Perdamaian Gaza dengan Netanyahu

Wait 5 sec.

Presiden AS Donald Trump/FOTO via Instagram @whitehouseJAKARTA - Presiden AS Donald Trump berbicara dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani, sebelum menerima kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ke Gedung Putih.Seorang penasihat Qatar juga mengunjungi Gedung Putih menjelang pertemuan penting antara Trump dan Netanyahu, menurut dua sumber yang mengetahui informasi tersebut kepada CNN, Senin, 29 September.Qatar telah memainkan peran penting dalam menengahi gencatan senjata di Gaza, meskipun upaya tersebut terhambat setelah Israel melancarkan serangan yang menargetkan kepemimpinan Hamas di Qatar.Diterimanya penasihat Qatar oleh Gedung Putih dapat menjadi langkah penting dalam upaya mendorong rencana 21 poin pemerintahan Trump untuk mengakhiri perang di Gaza yang mendekati dua tahun. Hal ini dapat berfungsi sebagai upaya untuk memastikan bahwa pemerintah terus menekan Netanyahu agar menyetujui kesepakatan untuk mengakhiri perang.Namun, Gedung Putih telah mengisyaratkan optimisme kesepakatan dapat dicapai.    Juru bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt sebelumnya mengatakan Israel dan kelompok militan Palestina, Hamas, "sangat dekat" untuk mencapai kesepakatan kerangka kerja guna mengakhiri perang di Gaza dan memastikan perdamaian abadi di Timur Tengah.Berbicara di program "Fox and Friends" di Fox News, Leavitt mengatakan Presiden Donald Trump akan membahas rencana perdamaian 21 poin dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Gedung Putih pada Senin malam.Trump akan berbicara dengan para pemimpin di Qatar, yang selama ini bertindak sebagai perantara dengan Hamas, pada Senin."Untuk mencapai kesepakatan yang wajar bagi kedua belah pihak, kedua belah pihak harus sedikit mengalah dan mungkin meninggalkan meja perundingan dengan sedikit kekecewaan, tetapi pada akhirnya itulah cara kita mengakhiri konflik ini," ujarnya dilansir Reuters.