Bukan Sekadar Olahraga, Padel Jadi Lifestyle Generasi Perkotaan

Wait 5 sec.

PERURI meluncurkan Padel at Alley di kawasan Blok M, Jakarta Selatan (Foto: VOI/Adel) JAKARTA - Olahraga padel tengah naik daun di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Popularitasnya kian terasa di Jakarta, terutama di kalangan anak muda yang mencari alternatif olahraga seru, modern sekaligus bisa menjadi ajang bersosialisasi.Direktur Utama PT PERURI Properti, Fakky Ismail Hidayat menilai tren ini tidak lepas dari daya tarik padel yang bisa dimainkan semua kalangan, baik pria maupun wanita, dari berbagai usia.“Padel olahraga yang sedang hype. Sekarang berkembang pesat di Jakarta. Kita ingin memberikan fasilitas kepada masyarakat untuk tempat olahraga padel ini," jelas Fakky, saat ditemui di kawasan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 September 2025."Harapannya, kalau semakin banyak yang bermain, mungkin akan lahir atlet-atlet berprestasi dari olahraga padel ini,” tambahnya.Menurutnya, tingginya minat masyarakat sudah terlihat dari sulitnya mendapatkan jadwal bermain.“Kemarin kita booking lapangan saja bisa satu bulan sampai dua bulan. Itu sudah indikator paling mudah bahwa padel memang sangat diminati masyarakat,” tambahnya.Berbeda dengan tenis atau squash, padel dimainkan di lapangan berdinding kaca yang lebih kecil. Permainan ini menggabungkan kecepatan, strategi, sekaligus interaksi sosial, menjadikannya pilihan olahraga urban yang digandrungi generasi muda. Fakky menegaskan olahraga ini memiliki keunggulan tersendiri.“Olahraga ini bisa dimainkan semua kalangan, baik laki-laki maupun perempuan, dari berbagai usia. Jadi selain menyehatkan, padel juga jadi ruang pertemuan sosial yang inklusif,” ungkapnya.Untuk menjawab antusiasme masyarakat, PERURI meluncurkan Padel at Alley di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Fasilitas berkonsep urban sports hub dengan tema 'Allies to Your Day' ini diharapkan menjadi pusat olahraga sekaligus gaya hidup baru bagi anak muda.Direktur Utama PERURI, Dwina Septiani Wijaya menambahkan bahwa kehadiran Padel at Alley bukan hanya untuk olahraga, tetapi juga membangun ruang kolaborasi yang positif.“Padel Alley menjadi tempat membangun komunitas produktif dan kreatif, tempat pertemuan antara korporasi dan industri kreatif, serta sarana kolaborasi sehat untuk menghasilkan karya positif dalam membangun negeri," ujar Dwina.Fasilitas ini akan dibuka untuk publik mulai 6 Oktober 2025 dengan sistem reservasi online melalui aplikasi DOOgether dan resmi Grand Opening pada 13 Oktober 2025.Kehadiran padel di Jakarta semakin memperkaya pilihan olahraga urban setelah sebelumnya muncul tren lari maraton, yoga, hingga futsal. Dengan daya tariknya yang unik, padel diprediksi akan menjadi gaya hidup baru bagi anak muda perkotaan.“Olahraga ini seru, modern, dan jadi ajang nongkrong sehat. Jadi bukan sekadar olahraga tapi juga gaya hidup." tutup Fakky .