Populer: Purbaya Jawab Tambahan Anggaran BGN; Starbucks Tutup Gerai di AS

Wait 5 sec.

Ilustrasi logo Starbucks. Foto: ArtMediaWorx/ShutterstockMenteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa merespons permintaan tambahan anggaran Badan Gizi Nasional (BGN) sebesar Rp 28 triliun. Ini menjadi salah satu berita populer di kumparanBisnis pada Minggu (28/9). Berita lain yang ramai dibaca, soal penutupan ratusan gerai Starbucks di Amerika. Berikut rangkumannya.Purbaya Jawab BGN Minta Tambah AnggaranMenurut Purbaya, jika anggaran yang ada terserap dengan baik, maka bisa saja ditambahkan. Namun jika tidak, Menkeu tak segan memangkas anggaran BGN.Purbaya mengaku akan memantau langsung realisasi penyerapan anggaran BGN. Anggaran Rp 28 triliun tersebut juga sudah tersedia di bendahara negara.“Nanti akhir Oktober saya akan ke sini lagi (BGN). Betul nggak dia bisa nyerap? Kalau betul ya kita kasih tambah, kalau nggak ya kita potong,” tutur Purbaya.Starbucks Tutup Ratusan GeraiStarbucks bakal menutup ratusan gerai berkinerja buruk di Amerika Utara. Langkah ini jadi bagian restrukturisasi besar-besaran senilai USD 1 miliar atau setara dengan USD 16,7 triliun (dengan kurs Rp 16.703 per dolar AS) yang dipimpin CEO Brian Niccol untuk mendongkrak penjualan yang terus melemah.Jumlah gerai Starbucks di AS dan Kanada diperkirakan turun sekitar 1 persen atau setara beberapa ratus toko hingga akhir tahun fiskal 2025.Salah satu yang ikut tutup adalah kafe ikonik di Seattle yaitu lokasi dengan pemanggangan kopi internal yang juga jadi simbol perjuangan serikat pekerja Starbucks.